Beberapa Transfer Yang Terburuk Barcelona Saat Kepergian Josep Guardiola

Tak diragukan lagi, Barcelona merupakan salah satu klub yang besar pada dunia sepak bola. Raksasa dari Spanyol ini telah meraih banyak trofi yang bergengsi.

Periode kesuksesan Barcelona terjadi di era kepemimpinan dari Josep Guardiola. Pelatih dari Manchester City ini mampu mempersembahkan beberapa gelar ke Camp Nou.

Selama 4 tahun ia membela Barcelona, Josep Guardiola juga sudah memenangkan 14 trofi, itu semua sudah termasuk 2 trofi Liga Champions dan juga La Liga.

Josep Guardiola akhirnya berpisah bersama Barcelona di tahun 2021. Josep Guardiola melanjutkan karirnya bersama Bayern Munchen sebelum jadi pelatih Manchester City.

Tim Catalan dapat dibilang sedang berada di tengah kesulitan di saat ini. Transfer yang buruk merupakan salah satu alasan yang paling utama di balik semua ini.

Berikut ini beberapa transfer terburuk Barcelona di saat Josep Guardiola sudah meninggalkan klub.

  • Malcom
    Barcelona sudah menikung AS Roma buat mendapatkan Malcom. Pemain yang berasal Brasil ini ditembus oleh Barcelona bersama harga yang tidak murah yaitu 36,4 juta Pounds di 2018.

Malcom sudah di takdirkan buat menjadi satu winger yang sangat di takuti di Eropa. Tetapi, saat ini Malcom hampir menjadi pemain yang terlupakan.

  • Arda Turan
    Arda Turan berhasil jadi pemain andalan dari Atletico Madrid. Gelandang yang berasal dari Turki ini kemudian berpisah bersama Atletico Madrid serta memutuskan untuk pindah ke Barcelona di tahun 2014 dengan harga 24 juta Euro.

Tetapi, Arda Turan belum pernah bisa menampilkan performa yang sama untuk Camp Nou. Arda Turan hanya membuat 36 pertandingan di dalam 2 musim sebelum Arda Turan di pinjamkan ke Istanbul Basaksehir.

  • Andre Gomes
    Gelandang yang berasal dari Portugal ini mencuri perhatian di saat bermain buat Valencia. Lalu Barcelona memutuskan buat mengeluarkan dana hingga 45 juta Pounds buat mendapatkan tanda tangannya pada tahun 2016.

Andre Gomes kesulitan saat ia bermain di Barcelona dan hanya memberikan 3 gol di dalam 78 pertandingan bersama Barcelona. Andre Gomes meninggalkan Barcelona dan memilih untuk pindah ke Everton setelah 2 musim bersama Barcelona.

Madrid Siap Hadapi Manchester City di 16 Besar Liga Champions

Undian babak 16 besar Liga Champions musim 2019-2020 yang berlangsung di Nyon, Swiss telah selesai dilakukan beberapa jam yang lalu. Salah satu pertandingan yang paling ditunggu dari hasil undian tersebut yakni laga antara Manchester City kontra Real Madrid. Meski mendapatkan undian yang sulit, namun Madrid mengaku tak takut untuk menghadapi City yang saat ini berstatus sebagai salah satu tim terbaik di Inggris dan juga Eropa.

Madrid yang hanya mampu menuntaskan babak fase grup sebagai runner-up di bawah Paris Saint-Germain memang harus siap mendapatkan undian sulit di babak 16 besar. Saat undian berlangsung, Manchester City yang akhirnya terundi untuk menjadi lawan Madrid di babak knockout.

Mengetahui hasil undian timnya, Direktur Hubungan Institusional Real Madrid, Emilio Butragueno mengaku bahwa timnya tidak merasa takut untuk berhadapan dengan City yang berstatus sebagai juara Premier League dalam dua musim terakhir. Akan tetapi, ia mengaku tetap menghormati klub besutan pelatih Josep Guardiola tersebut setelah apa yang telah dicapai oleh City dalam beberapa musim terakhir.

“Seluruh tim yang lolos ke babak 16 besar adalah tim yang hebat. Manchester City tentu adalah salah satu tim hebat dari segala aspek sehingga pertandingan nanti akan sangat brilian untuk kami. Jadi kami harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi mereka,” ungkap Butragueno.

Pertandingan melawan City ini diyakini sebagai ajang pembuktian bagi para pemain Madrid untuk menunjukkan apakah mereka benar-benar masih mempunyai ambisi tinggi untuk bisa kembali menguasai panggung kompetisi terbesar di daratan Eropa tersebut. Pasalnya, untuk bisa melewati hadangan dari City, Madrid diyakini akan dipaksa untuk mengeluarkan performa terbaik mereka demi kembali merengkuh gelar juara Liga Champions musim ini.

“Saya kira para pemain kami sadar akan pentingnya kompetisi ini bagi klub dan saya yakin City akan memaksa kami untu memberikan segalanya di pertandingan nanti,” tutup mantan pemain Los Merengues tersebut.

Madrid memang diberikan target tinggi di ajang Liga Champions musim ini setelah kegagalan yang mereka raih musim lalu. Dalam musim 2018-2019, Madrid secara mengejutkan harus disingkirkan oleh Ajax Amsterdam di babak 16 besar dengan kekalahan memalukan 1-4 di Santiago Bernabeu.

Josep Guardiola Tidak Mengkhawatirkan Jika Manchester City Kekurangan Pemain

Josep guardiola selaku pelatih tim dari manchester city tidak merasa was was dengan kurangnya pemain pada posisi pertahanan.biarpun begitu,sang pelatih itu tetap tidak mau mencari pemain baru pada bursa transfer kedepannya.

Ada pun masalah pada posisi pertahanan tim manchester city telah terlihat mulai dari mantan kapten yaitu vincent kompany yang hengkang timnya.dimana yang diketahui bahwa kepergian pemain vincent kompany akan pergi ke tim yang sudah besarkan nama nya,anderlecht.

Untuk pemain bek pada tim manchester city hanya sisa 3 pemain saja yaitu pemain nicolas otamendi,aymeric laporte serta john stones.akan tetapi sang pelatih josep guardiola tidak mau menambah pemain bek yang baru dikarenakan lihat pemain fernandinho pantas berada pada posisi itu.

Hal buruk pun terjadi pada tim manchester city dimana laporte alami cedera ACL (anterior cruciate ligamen) dan harus beristirahat panjang,pemain fernandinho juga harus bisa sering ikut dlaam bermain biarpun dia sebenarnya adalah pemain striker.

Selain pemain fernandinho,sang pelatih juga mengatakan kurangnya pemain pada lini belakang bersama dengan penempatan rektuk pemain anyar,rodri pada posisi itu.tapi yang disayangkan dia alami cedera pada saat melakukan pertandingan bersama atalanta pada ajang liga champions serta harus melakukan masa pemulihan pada bula desember.

Adapun hal yang lainnya yang sedang di alami pemain bek yang lain yaitu john stones.atas catatan itu,pemain yang kini berusia 25 tahun tersebut belum juga ikut bermain pada 2 laga mulai dari februaru yang lalu.

Cukup jelas jika josep guardiola merasa was was pada keadaan yang sedang melanda tim manchester city pada saat ini.akan tetapi,dia tetap bersikeras tak akan menambahkan pemain pada bursa transfer kedepannya.

“Iya,jelas saya sedikit mengkhawatirkan dikarenakan pada beberapa posisi tertentu pemain nya tidak cukup,”kata sang pelatih yang di beritakan goal international.dan kami tak ikut pada bursa transfer pada bulan januari mendatang.kami tidak akan membeli pemain baru,”lanjutnya.

Sampai saat ini,pelatih josep guardiola akui bahwasan diri nya tak di beri rekomendasi tentang pemain anyar dari tim.jikapun adanya tambahan pemain yang baru dimana jika hanya untuk waktu setengah tahun saja itu sangat mubajir.josep juga sangat percaya bhawsannya pemain mereka masih cukup.

“Tim tak perkenalkan saya pada pemain yang mereka berpikir bisa bantu kami,tanpa ada hal tersebut pun maka tak akan jadi.”ujar josep.

“Yang kami butuhkan bukan lah hanya sebatas waktu setengah tahun,akan tetapi kami membutuhkan yang memiliki jangka waktu yang panjang serta yang paling penting yaitu pemain tak akan di jual.dan kami akan terus ber tahan pada musim ini bersama pemian yang ada untuk saat ini,”ungkapnya.

Garry Neville Menilai Manchester city Salah Tidak Memboyong Harry Maguire

Menurut pemain manchester united garry neville bahwasan nya manchester city salah tidak memboyong harry maguire.dikarenakan,harry maguire akhir nya jadi milik tim manchester united dan dia mempunyai kemampuan dan kwalitas yang bagus seperti mantan kapten dari tim manchester city yaitu vincent kompany.

“harry maguire akan menjadi sangat ideal.tim manchester united melakukan tindakan yang bagus dengan memboyong nya,akan tetapi saya kaget kenapa manchester city tidak serius dalam memperebutkan nya bersama tim manchester united,”ujar garry neville.

Yang di ketahui bahwa harry maguire baru terjun dengan manchester united dari leicester city pada bursa transfer musim panas tahun ini.tidak tanggung bahwa tim manchester united membayar harga 80 juta pounds untuk pemain harry maguire ini.

Sebelum di pastikan untuk bergabung dengan tim manchester united,di kabar kan bahwasan nya harry maguire sudah di incar oleh tim manchester city.Akan tetapi tidak seperti biasa nya,tim manchester city mundur dari incaran nya untuk harry maguire.menurut cerita yang didengar bahwasan nya manchester city tidak memiliki cukup dana untuk hal ini.

Garry neville sungguh tidak mengerti dengan alasan yang di berikan manchester city ini yang mundur diri dari bursa transfer harry maguire ini.tetapi dia menilai bahwa tim di bawah pimpinan pep guardiola itu seharus nya berusaha lagi untuk hal satu ini.

Apalagi di ketahui tim manchester city baru saja kehilangan vincent kompany selaku kapten tim mereka.pemain yang berasal dari belgia itu putuskan untuk pulang ke kampung halaman dan bergabung di anderlecht.

Menurut garry neville yang mantan kapten dari tim manchester ini,kepergian kapten tim manchester city ini merupakan hal yang sangat besar,karena yang kita ketahui bahwasan nya vincent kompany adalah bek yang memiliki kemampuan yang bagus.

Di lain sisi,garry neville juga bahas tentang krusial nya aymeric laporte di lini belakang manchester city.garry neville beranggapan bahwa manchester city memiliki resiko kehilangan poin jika laporte tidak hadir di posisi pertahanan nya.

“Menurut saya tim manchester city akan kehilangan poin di karenkan bek satu ini sangat memiliki kemampuan yang baik.saya sendiri juga sudah melihat pada saat di spanyol 3 kali dan dia memang pemain yang paling baik dan bagus,”ucap garry neville.