Efek samping pada daun salam ternyata dapat berpotensi menggangu kesehatan. Meskipun daun salam di kenal sebagai penyedap masakan dan juga di percaya mempunyai segudang manfaat untuk kesehatan, tidak semua orang yang cocok mengkonsumsinya.
Selain mempunya bau khas yang sedap, daun salam dipercaya mempunyai kandungan yang berkhasiat untuk kesehatan, mulai dapat menurunkan kolesterol, menurunkan kadar gula darah, melancarkan pencernaan, hingga juga dapar mencegah kanker.
Meskipun banyak manfaat yang terdapat dari daun salam tersebut, penggunaannya juga harus berhati-hati dikarenakan beberapa penelitian menyatakan bahwa daun salam dapat menimbulkan efek samping jika dikonsumsi seseorang dengan kondisi medis tertentu.
Mencegah Penyakit Batu Ginjal
Daun salam dipercaya sanggup mengurangi jumlah enzim eurease yang disebabkan batu ginjal dan juga gangguan lambung.
Penderita Diabetes
Daun salam mampu menurunkan kadar gula darah pada sesseorang penderita penyakit diabetes tipe 2. akan tetapi, mengkonsumsi daun salam bersamaan dengan obat diabetes akan dapat menyebabkan hipoglikemia yang mengakibatkan penurunan kadar gula darah yang berlebihan dan sulit untuk di kontrol.
Pasien yang Akan melakukan operasi pembedahan
Jika seseorang sudah dijadwalkan melaksanakan proses bedah dalam waktu dekat, jauhinlah untuk mengonsumsi daun salam, minimal sejak dua minggu sebelum melaksanakan operasi.
Daun salam juga diduga dapat menghambat kinerja sistem-sistem pada saraf dan otak, sehingga berisiko dapat mengganggu efek obat-obatan anestesi saat berlangsungnya pembedahan dan setelahnya.
Secara umumnya, mengonsumsi daun salam sebagai makanan cukup tergolong aman. Anda boleh saja sesekali menambahkan daun salam sebagai pelengkap pada masakan anda.
Akan tetapi, jika hendak mengonsumsi daun salam sebagai obat herbal, lebih baiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter. Dasarnya, daun salam mungkin dapat menyebabkan efek samping atau memengaruhi obat-obatan yang sedang dikonsumsi anda.
Menurunkan kadar gula darah dan kolesterol
Daun salam mengandung polifenol yang ermanfaat sebagai antioksidan yang kuat. Zat tersebut diakui dapat menurunkan kadar gula darah dan kolesterol pada penderita diabetes.