Harga MOGE Yamaha Per April 2019

Bagi pecinta otomotif khususnya roda dua, tampaknya memiliki MOGE atau Motor Gede menjadi impian bagi setiap rider. Bukan tanpa alasan, pasalnya MOGE biasanya dijual dengan harga yang mahal dan memiliki spesifikasi mesin yang gahar, wajar rasanya jika memiliki motor ini menjadi idaman para rider di Indonesia.

Nah, bagi kalian yang ingin membeli MOGE keluaran Yahama, berikut ini kami lampirkan daftar harga MOGE Yamaha per April 2019, check this out.

1. Yamaha R1M

Mesin yang digunakan pada Yamaha R1M adalah mesin DOHC dengan kubikasi 998 cc dengan liquid cooled, inline 4 cylinder yang dapat memuntahkan tenaga hingga 147.1 kW di 13.500 rpm dan torsi puncak mencapai 112.4 Nm di 11.500 rpm.

Harga : Rp. 812.000.000.

2. Yamaha RI

Motor ini menggunakan mesin DOHC Inline 4 cylinder dengan kubikasi 998cc + liquid cooled. Tenaga maksimal yang bisa diraih mesin ini adalah 1447.1 kW di 13.500 rpm dan torsi puncak di angka 112.4 Nm di 11.500 rpm.

Harga : Rp. 608.000.000.

3. Yamaha R6

MOGE kelas menengah ini menggunakan mesin DOHC 4 silinder + liquid cooled dengan kubikasi mesin 599 cc yang dapat memuntahkan tenaga 91.0 kW di 14.500 rpm dan torsi maksimal di angka 65.7 Nm di 10.500 rpm.

Harga : 270.000.000.

4. Yamaha MT-10

Merupakan adik dari MT-10, motor ini menggunakan mesin DOHC 4 inline cylinder liquid cooled dengan kubikasi 998 cc. Tenaga yang dapat dihasilkan mencapai 118 kW di 11.500 rpm dan torsi maksimal di 111.0 Nm di 9.000 rpm.

Harga : 250.00.000.

5. Yamaha MT-09

Motor sport naked dari Yamaha ini menggunakan mesin 3 silinder berkubikasi 847 cc liquid cooled yang dapat menghasilkan tenaga hingga 84.6 kW di 10.000 rpm dan torsi maksimal di angka 87,5 Nm di 8.500 rpm.

Harga : Rp. 200.000.000

 

Tidak Laku, Yamaha Vixion Resmi Diberhentikan Di Vietnam

Jika di Indonesia Vixion justru laris manis bak kacang goreng, berbeda lagi ceritanya dengan di Vietnam. Nasib Vixion di Vietnam tidak semulus di Indonesia, sangking tidak lakunya, pihak Yamaha Vietnam resmi menyetop Vixion di negaranya.

Yamaha FZ150i, nama motor Vixion di Vietnam memang telah resmi diberhentikan penjualannya. Menurut lansiran yang dikeluarkan oleh pihak Zing.vn, Yahama FZ150i telah menghilang dari website resmi mereka. Dengan menghilangnya motor tersebut dari katalog website mereka, itu berarti mereka memang telah resmi memberhentikan penjualan beserta produksinya.

Menurut Yamaha Vietnam, bagi pembeli yang ingin membeli Yamaha FZ150i dapat beralih ke Yamaha Xabre. Tetapi untuk beberapa dealer yang masih memiliki stok lama, motor ini masih dapat dibeli.

Yahama Vixion sendiri masuk ke Vietnam pada tahun 2014 silam. Awalnya ketika Yahama memutuskan untuk memasukkan Vixion ke pasar Vietnam, mereka optimis dapat menembus angka 500 unit per bulannya. Sayangnya kenyataan berkata lain, sebut saja pada kuartal pertama 2017, Yamaha Vixion hanya laku sebanyak 700 unit saja, angka ini menurut 62% dari periode pertama saat motor tersebut dijual di Vietnam.

Menurut laporan dari pihak yang sama, peminat Yamaha Vixion terus menurun lantaran sudah memiliki pilihan model lain. Tidak dapat dipungkiri, perkembangan design motor di Vietnam memang terbilang cepat, pasalnya banyak peminat motor di negara tersebut sehingga banyak produsen motor yang berlomba-lomba untuk membuat model motor baru.

Padahal di Indonesia motor Vixion laris bak kacang goreng, ternyata selera setiap orang di berbagai negara itu berbeda ya sob !

Yamaha Sudah Gunakan ABS Tuk Low Entry, Bagaimana Honda ?

Biasanya pengereman ABS hanya tersedia untuk motor kelas premium saja, namun belakangan ini produsen otomotif tanah air mulai menggunakan sistem pengereman ini untuk motor matik kelas entry level, salah satunya produsen yang sudah menerapkan hal ini adalah Yamaha.

Yamaha memang baru mengeluarkan produk skuter matik terbaru mereka yang diberi nama Freego. Motor ini memulai debutnya di Indonesia Motorcycle Show 2018. Skuter matik dengan mesin 125cc sudah terpasang sistem pengereman ABS ( anti lock backing system ) untuk varian tertingginya.

Melihat hal ini, bagaimana reaksi dari pesaingnya, Honda ? Pasalnya belum ada motor entry level dari Honda yang menggunakan sistem ini.

Ferry Firman selaku General Manager Product Management and Marketing Support PT Astra Honda Motor ( AHM ) menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan riset terlebih dahulu sebelum menerapkan hal ini. Jika memang dibutuhkan, mereka akan berusaha untuk menghadirkan motor entry level dengan sistem ABS.

“Kita harus melakukan studi dulu, apakah memang harus menggunakan ABS atau ada alasan khusus penggunaan ABS. Soalnya untuk cc kecil, penggunaan ABS tidak begitu berpengaruh. Jadi kita mengikuti permintaan konsumen, kalau memang dibutuhkan ya akan kita hadirkan, cuma harganya pasti ada peningkatan.”

“Kita bukannya alergi produk cc kecil menggunakan ABS, kita kan harus lihat low entry itu untuk kalangan yang memilki budget terbatas, jika ada ABS, harganya bisa menjadi mahal, makanya akan kami perhitungkan dulu segala kemungkinan serta daya beli masyarakat di pasaran,” tutupnya.

Yamaha Dan Honda Pernah Luncurkan Skutik Bebek, Sudah Tahu ?

Sebelumnya Honda juga pernah menjual produk sepeda motor Revo series yang cukup laku di pasaran. Namun pada akhirnya varian Revo Series akhirnya diberhentikan dari peredaran beberapa tahun yang lalu. Motor yang diberhentikan dari peredaran adalah Revo Techno AT. Padahal jika dilihat dari spesifikasi serta sistem mesin yang dibawa, motor ini tergolong unik dan inovatif.

Honda Revo AT pertama kali diperkenalkan ke pasar Indonesia pada Agustus 2010 silam. Sayangnya pada tahun 2013, motor ini berhenti diproduksi. Jika dilihat dari sektor bodi ataupun fisik, motor bebek matic ini terbilang meyainkan dan cukup elegan. Tidak hanya itu saja, Honda Revo Techno juga menggunakan teknologi PGM-F1, untuk bagian dashboard dan juga speedometer, untuk Honda Revo Techno dibuat sedikit berbeda dengan Honda Revo biasa.

Satu kekurangan yang membuat motor ini tidak laku dipasaran, yakni harga. Disaat motor matic lainnya dijual di harga 14 jutaan, Honda Revo AT justru membanderolnya dengan harga 16 jutaan. Hal ini tentunya membuat orang mengganti pilihan ke motor “pure” matic ketimbang harus memiliki matic bebek.

Yamaha juga sempat mengeluarkan motor yang mirip dengan Honda Revo AT, yakni Yamaha Lexam. Nasibnya juga tidak kalah traget dengan Revo AT, mengapa Yamaha Lexam tidak laku dipasaran ? Alasannya sama dengan Hoda Revo AT, karena harga yang terlampau tinggi. Pada saat itu, motor matic Yamaha hanya dibanderol di angka 13 jutaan sedangkan untuk Yamaha Lexam dibanderol di angka 16 jutaan.

 

Rossi Ungkap Rahasia Kesuksesan Raih Podium Kedua di GP Jerman

Pembalap MotoGP dari Yamaha, Valentino Rossi berhasil meraih podium kedua pada kompetisi MotoGP Jerman pada hari Minggu 15/7 kemarin. Valentino Rossi berhasil meraih hasil yang cukup baik karena telah mempersiapkan hal yang jarang diketahui oleh pembalap.

Ternyata Rossi mempelajari banyak hal dari video Jonas Folger yang ia tonton. Pada musim lalu, Jonas Folger yang menjadi pembalap Tech3 berhasil unggul dari Rossi serta rekan satu timnya Maverick Vinales ketika berpacu di sirkuit Sachsenring.

“Bagi saya untuk mempelajari hal baru dari balapan terdahulu adalah hal yang wajib. Saya menonton cara membalap Jonas Folger yang dilakukan musim lalu di sirkuit Sachsenring. Pada saat itu ia berhasil unggul dari kami. Hal paling penting yang harus diasah adalah mental, jika tidak kuat mental, mustahil kita bisa meraih hasil maksimal saat balapan,” jelas Rossi seperti dilansir pihak Motorsport.com.

Menurut Rossi, Folger berhasil menaklukkan lintasan karena ia tidak melihat lintasan yang sulit sebagai sebuah hambatan. Karena pikiran yang sehat itulah ia berhasil bersanding selevel dengan Marc Marquez yang menjadi juara.

“Saya mempelajari banyak hal pada pertandingan Folger tahun lalu. Caranya melahap lintasan balap, caranya berkendara serta caranya mempersiapkan motor sebelum bertanding. Saya melihat semua itu dan saya belajar dari sana.”

“Hal itu yang membuat saya bisa menang pada pertandingan kali ini. Saya harus menyumbangkan piala untuknya.”

Rossi berhasil bertengger di posisi kedua dengan perolehan 119 sedangkan di posisi pertama diduduki oleh Marc Marquez dengan perolehan 165 poin. Ini berarti Rossi masih harus meraih 46 poin untuk bisa mengejar sang juara bertahan.

Sebagai tambahan informasi, Folger harus mundur dari kompetisi MotoGP karena mengalami sakit. Saat ini posisinya harus digantikan oleh Hafidz Syahrin, yakni seorang pembalap motor profesional asal negara Malaysia.